Pages

Subscribe:

Kamis, 10 November 2016

Implementasi Teori Bruner untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Kelas V MI Hidayatul Mubtadi’in pada Operasi Hitung Bilangan Bulat

ABSTRAK
Kata Kunci    : Teori Bruner, Operasi Hitung Bilangan Bulat

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh adanya siswa yang masih kurang memahami konsep operasi hitung bilangan bulat khususnya penjumlahan dan pengurangan. Oleh karena itu untuk meningkatkan pemahaman siswa peneliti menerapkan sebuah teori belajar dari Jerome S Bruner (Teori Bruner) dengan menerapkan tiga tahap pembelajaran yaitu enaktif (konkret), ikonik (semi konkret), dan simbolik (abstrak). Penelitian ini dilaksanakan di kelas V Madrasah Ibtida’iyah Hidayatul Mubtadi’in Pakel Ngantru Tulungagung.
Fokus penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana implementasi Teori Bruner sebagai upaya pemahaman siswa terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat? (2) Bagaimana pemahaman siswa terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner? (3) Bagaimana hasil yang dicapai berdasarkan pemahaman siswa terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner?
Adapun yang menjadi tujuan penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan konsep pembelajaran operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas V MI Hidayatul Mubtadi’in Pakel Ngantru Tulungagung (2) Untuk mengetahui pemahaman siswa kelas V MI Hidayatul Mubtadi’in Pakel Ngantru Tulungagung terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner (3) Untuk mengetahui hasil yang dicapai berdasarkan pemahaman siswa kelas V MI Hidayatul Mubtadi’in Pakel Ngantru Tulungagung terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner.
Skripsi ini bermanfaat bagi penulis untuk menambah wawasan pola pikir, sikap dan pengalaman sebagai upaya peningkatan kualitas profesi sebagai pengajar. Memberi pengalaman dan alternatif lain bagi guru matematika yang terlibat dalam penelitian ini  baik dari segi teoritis maupun dari pelaksanaan pembelajarannya. Bagi Madrasah Ibtida’iyah Hidayatul Mubtadi’in Pakel Ngantru Tulungagung, sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka pembinaan dan peningkatan mutu pengajaran. Bagi para pembaca sebagai bahan masukan atau referensi dalam melakukan penelitian yang lebih lanjut.
Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan metode tes, wawancara, observasi dan catatan lapangan. Untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang konsep materi operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat disusun dua siklus rencana pembelajaran, yaitu (1) Menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi teori bruner dengan tahap penyajian enaktif dan ikonik (2) Menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi teori bruner dengan tahap penyajian simbolik. Analisis data dilakukan dengan cara (1) mereduksi data, (2) menyajikan data, dan (3) menyimpulkan data.
Hasil penelitian, (1) Pada tahap enaktif siswa menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat menggunakan alat peraga secara langsung, pada pembelajaran tahap ikonik siswa menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui media gambar, dan pada pembelajaran tahap simbolik menyelesaikan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui simbol-simbol matematika secara langsung (2) Pembelajaran konsep penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat melalui implementasi Teori Bruner mendapat respon yang sangat positif dari siswa, menurut mereka pembelajaran dengan implementasi Teori Bruner sangat menarik dan mudah dipahami (3) Setelah diadakan penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran melalui Teori Bruner lebih dapat memahamkan siswa terhadap materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, dengan keseluruhan siswa mampu mencapai batas ketuntasan belajar nilai 60 tanpa melalui pembelajaran remedial.

Selengkapnya download DISINI

0 komentar:

Posting Komentar