Pages

Subscribe:

Rabu, 02 November 2016

Penerapan Metode Pembelajaran Montessorri Yang Dapat Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Materi Pecahan Pada Siswa Kelas V SDN Bago 5 Tahun 2008/2009

Matematika merupakan salah satu ilmu pengetahuan yang memberikan penilaian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun pada kenyataanya matematika justru dianggap sebagai momok yang sangat menakutkan bagi siswa. Berawal dari permasalahan itu maka perlu adanya perubahan dalam pembelajaran sehingga asumsi buruk tentang matematika sedikit demi sedikit akan hilang. Salah satunya yaitu dengan menerapkan metode montessori.
Salah satu metode pembelajaran yang dianggap bisa meningkatkan pemahaman siswa adalah pembelajaran metode montessori. Pembelajaran ini diyakini sesuai dengan karakter siswa kelas V SDN Bago 5 karena dalam pembelajaran ini menggunakan alat bantu peraga matematika.
Rumusan masalah dalam penelitian metode montessori ini adalah.
1.Bagaimana penerapan metode pembelajaran Montesorri yang dapat meningkatkan pemahaman prestasi belajar siswa tentang materi pecahan pada siswa kelas V SDN Bago 5 tahun 2008/2009 ? 2.Bagaimana respon siswa terhadap penerapan metode pembelajaran Montesorri tentang materi pecahan pada siswa kelas V SDN Bago 5 tahun 2008/2009 ?
3. Apakah  penerapan metode pembelajaran Montesorri tentang materi pecahan pada siswa kelas V SDN Bago 5 tahun 2008/2009 efektif digunakan?
Penerapan model pembelajaran ini dilaksanakan dengan tujuan: (1) Untuk mengembangkan penguasaan ketrampilan siswa yang sederhana dan kompleks, (2) Supaya siswa bisa memahami materi-materi yang diajarkan oleh gurunya dengan jelas, (3) Mengetahui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi pecahan. Setelah di terapkannya metode Montessori.
Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah jika penerapan metode pembelajaran montessori yang dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang materi pecahan diterapkan dengan baik, maka dapat meningkatkan pemahaman matematika materi pecahan pada siswa kelas V SDN Bago 5 Tahun 2008/2009.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilak sanakan dengan empat pertemuan. Prosedur pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, angket dan test. Metode observasi diperoleh data untuk mengamati sejauh mana model pembelajaran montessori
diterapkan selama penelitian. Dari metode test dapat diperoleh data yang berupa nilai belajar siswa dan untuk selanjutnya digunakan untuk melihat sejauh mana pemahaman siswa dalam materi pecahan, sehingga dari nilai tersebut dapat dilihat hasil pemahaman siswa.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif yang bersikap deskriptif. Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah : (1) Persiapan penelitian, (2) Membuat perencanaan penelitian, (3) Instrumen penelitian.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode montessori dapat meningkatkan pemahaman siswa dengan langkah-langkah pembelajaran sebagai berikut: (1) Tahap awal, Pengenalan identias (2) Tahap inti, guru melakukan pembelajaran dengan benar, menyajikannya setahap demi setahap, (3) Tahap akhir, observasi, angket dan tes hasil belajar. Peningkatan pemahaman prestasi belajar ini juga dapat dilihat dari meningkatnya nilai siswa mulai dari test awal dengan skor nilai rata-rata siswa 40,5 % dan setelah adanya model penerapan metode Montessori  rata-rata siswa mencapai 81 %.  Sehingga sesuai dengan pembahasan analisis data yang diperoleh dapat diambil simpulan bahwa pemahaman siswa pada materi pecahan akan bisa meningkat  bila diterapkan metode Montessori pada siswa kelas V SDN Bago 5 Tulungagung.
Selengkapnya download di SINI

0 komentar:

Posting Komentar